Pasien Tertidur Dikira Jatuh, Kasrul Ingatkan Media Harus Berimbang

0
4566

TABAOS.ID,- Pasien Covid-19 berinisial YK umur 71 tahun yang disebut jatuh dari tempat tidur di RSUD Haulusy Ambon, memberikan klarifikasi terkait dengan unggahan berita sebelumnya disalah satu media yang menjelaskan bahwa sih pasien terjatuh dan tidak ada yang mengurusnya selama 3 jam.

Tertanggal 13 Juli 2020 pemberitaan dengan judul “Jatuh Tanpa Celana, Pasien Covid Tidur Dilantai RS Haulussy” telah viral di media sosial karna sebanyak 136 kali dibagikan pada akun Facebook milik LH

Pasien Covid-19 berinisial YK dikabarkan jatuh dari tempat tidur membeberkan fakta lain saat ditanyakan oleh pihak RSUD Haulusy Ambon.

“tidak , tidak ada yang jatuh itu keinginan pribadi saya saja” kata pasien tersebut ketika ditanya oleh salah satu suster RSUD Haulusy dalam isi video berdurasi 05 menit

Pasien YK membeberkan selama dirawat di RSUD Haulusy Ambon pihaknya dilayani dengan baik.

“Baik, pelayananya bagus suster memperhatikan saya , dan pada saat itu pingang saya sakit sehingga saya memilih tidur dibawah (Lantai Isolasi pasien Covid-19), tapi bukan berarti itu satu tujuan bikin susah orang (medis) lain karna tidak melayani. Orang (medis) melayani dengan bagus”, beber Ia dalam isi video

Hal ini juga mendapat respon dari Pihak Keluarga YK yang diketahui bekerja sebagai salah satu tenaga Lab di RS GPM Ambon yaitu anak dari YK yang mengungkapkan kepada temannya pihak keluarga  sangat menyesal oleh pemberitaan media yang telah mengexpose berita ayahnya yang sedang tertidur tanpa memakai celana di lantai ruang isolasi Covid-19 di RSUD Haulusy Ambon.

“Berita itu dibuat dengan foto seperti itu , pihak keluarga dari pasien waktu ditemui merasa malu, karena foto yang diunggah tidak memakai celana, pihak keluarga juga menyesal karna sebelumnya pada lingkungan sekitar tempat tinggal YK tidak ada yang tau jika pasien terkonfirmasi Covid -19 karna semula diketahui dengan penyakit bawaan sesak nafas, hingga berita itu muncul dan semua orang jadi tau”, tutur Ia teman dari anak YK yang tidak ingin dipublikasi namanya pada saat dikonfirmasi tabaos.id di via telpon Senin 13 Juli 2020

Baca Juga  Gubernur Murad Ismail Didampingi Pangdam XVI dan Kapolda, Meninjau Pelaksanaan Vaksinasi

Kasrul selang sebagai Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Provinsi Maluku membenarkan hal tersebut bahwa pasien YK bukan terjatuh melainkan tidur dilantai ruangan isolasi pasien Covid-19 di RSUD Haulusy.

“ia (YK) tidak jatuh, media seharusnya berimbang dicek kebenarannya seperti apa jangan langsung menaikan berita tanpa dicek dengan jelas” tegas Kasrul  pada saat ditemui pewarta dilantai I kantor Promal 19.00 WIT malam (13/07).

 

Ungkap salah satu media yang kabarkan bahwa pasien masuk dengan penyakit bawaan Stroke

Lanjut Kasrul, “Sempat dibilang masuk dengan kondisi stroke (YK) padahal masuk dengan gejala gagal nafas. Jadi pada intinya berita itu tidak benar”, pungkasnya.(T15)