TABAOS.ID,- Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku mengungkapkan adanya penambahan 41 kasus positif baru hari ini, Sabtu (10/10).
Penambahan 41 kasus baru ini berasal dari lima kabupaten/kota di Provinsi Maluku yakni, Kota Ambon dengan 20 kasus, Maluku Tengah 4 kasus, Kabupaten SBB 2 kasus, 13 kasus dari Kabupaten Buru dan 2 kasus dari Kabupaten Malra.
“Bertambahnya 41 kasus baru ini dengan demikian jumlah kasus positif di Maluku naik menjadi 3.394 kasus, dengan rincian, 1.313 pasien dalam perawatan, 2.039 pasien sembuh dan 42 pasien meninggal dunia,” rinci Ketua Harian Satgas Covid Maluku Kasrul Selang kepada wartawan di Kantor Gubernur Maluku, Sabtu (10/10).
Adapun mereka yang baru terkonfirmasi asal Kota Ambon yakni, pasien insial SIK (37) perempuan, JRL (72) laki-laki, MLA (38) laki-laki, SS (28) perempuan, SP (32) perempuan, JL (23) perempuan, ER (53) perempuan, AEM (49) perempuan, JS (58) perempuan, HR (45) perempuan dan JB (58) laki-laki serta WVS (44) laki-laki.
“Kemudian HB (53) laki-laki, DM (37) laki-laki, SMH (38) perempuan, AI (31) laki-laki, SV (47) perempuan, FS (46) perempuan, LP (40) perempuan, dan LAS (72) laki-laki,” urai Kasrul
Sementara 13 pasien baru asal Buru masing-masing, pasien dengan inisial SDK (47) perempuan, MTS (37) laki-laki, ARR (40) laki-laki, RL (51) laki-laki, ASH (40) laki-laki, RW (49) laki-laki, ARU (45) laki-laki, HW (46) laki-laki, HH (45) perempuan, R (44) laki-laki, H (37) perempuan, JD (37) laki-laki, dan IE (43) perempuan.
Untuk 4 pasien asal Kabupaten Maluku Tengah yakni, pasien dengan inisial IN (44) perempuan, IM (19) perempuan, JM (27) laki-laki dan RW (4) laki-laki. Sedangkan dua pasien asal Malra adalah pasien inisial RRA (35) laki-laki serta RR (22) laki-laki.
“Dua pasien asal SBB masing-masing pasien inisial AR (51) perempuan dan pasien inisial V (47) perempuan,” tutur Kasrul.
Selain 41 kasus baru, hari ini juga tercatat 5 pasien dinyatakan sembuh. Kelima pasien ini seluruhnya berasal dari Kota Ambon dan mereka adalah, pasien dengan kasus 1.749 inisial IU (47) laki-laki, pasien kasus 2.714 BW (26) laki-laki, pasien kasus 2.749 CAT (30) perempuan, pasien kasus 2.750 RLU (42) laki-laki, dan pasien kasus 2.762 DAL (47) perempuan.
Sedangkan untuk jumlah 1.313 pasien yang saat ini sementara dalam perawatan masih tetap berasal dari delapan kabupaten/kota dengan dirincian, Kota Ambon 1109 pasien, 76 pasien asal buru, 56 pasien asal Malteng, 36 pasien asal Kota Tual, 17 pasien asal Malra, 12 pasien asal SBB dan 5 pasien asal Aru serta 2 pasien asal SBT.
“Saat ini dari 11 kabupaten/kota di Maluku hanya 3 kabupaten saja yang kini tak ada lagi pasien positif. Ketiga kabupaten itu yakni, Maluku Barat Daya, Kepulauan Tanimbar dan Kabupaten Bursel,” jelas Kasrul.
Diharapkan kepada seluruh masyarakat dapat membantu pemerintah untuk bersama-sama memutus mata rantai penyebaran covid-19 di provinsi ini hanya dengan cara tetap mentaati protokol kesehatan yakni memakai masker saat keluar rumah, selalu mencuci tangan serta menjaga jarak atau hindari kerumunan orang. (T-07)