TABAOS.ID,- Kata pepatah, hasil tak menghianati porses, benar adanya. Setidaknya itu dapat dilihat dari Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga atau (TP PKK) Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad Ismail dianugerahi penghargaan tertinggi dari Pemerintah Pusat (Pempus) melalui Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Sosok Widya Pratiwi dinilai mempunyai dedikasi tinggi terhadap program pengendalian penduduk. Memang belakangan ini, sejak menjadi Ketua TP PKK Provinsi Maluku, istri Gubernur Maluku, Murad Ismail ini kerap berkolaborasi dengan BKKBN di Maluku.
Salah satu keterlibatan Widya adalah bersama BKKBN adalah dalam menyikapi tingginya kasus stunting di Maluku, dengan menjadi Duta Perangi Stunting (Parenting) dan melaksanakan berbagai program untuk menekan angka stunting. Alhasil di tahun 2020 angka stunting di Maluku turun menjadi 15,8 persen dari 34,2 persen di tahun 2018.
Adapun penganugerahan penghargaan tertinggi sesuai Program Bangga Kencana tahun 2021 oleh BKKBN didasarkan pada Surat Keputusan Kepala BKKBN nomor 71/KEP/ G2/ tentang Penerima penghargaan Manggala Karya Kencana, Wirakarya kencana, Dharma Karya Kencana dan Cipta Karya Kencana tahun 2021.
Juga dilengkapi lampiran Surat Keputusan No 737/TU.06/G2/2021 yang menerangkan
Ketua TP PKK Provinsi Widya Pratiwi Murad Ismail dianugerahi Penghargaan Maluku jenis penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) yang merupakan penghargaan tertinggi Pemerintah Pusat melalui BKKBN.
Dihubungi tabaos.id lewat pesan Whatsapp, sosok yang dikenal enerjik ini tak mau berkomentar banyak. Iya hanya membalas singkat, kalau saat ini Maluku menuntut kita untuk kerjakan saja apa yang bisa dikerjakan. Seperti menyalakan satu lilin lebih baik dari memaki kegelapan.
“Apa yang saya lakukan mungkin ada yang menilai masih jauh dari ekspektasi banyak orang, yang pasti saat ini Maluku menuntut kita untuk kerjakan saja apa yang bisa dikerjakan. Seperti menyalakan satu lilin lebih baik dari memaki kegelapan”, tulis Widya.
Dirinya juga mengatakan, penghargaan dari BKKBN ini sejatinya bukan pada dirinya semata, tapi tentu pada semua pihak yang telah mau bekerja sama dan berkolaborasi dalam merealisasikan berbagai program yang dicanangkan BKKBN. “Kepada semua pihak yang selama ini terus bekerjasama dan berkolaborasi, saya sampaikan terima kasih”, tutup Widya.
(TCJ/T – 01)
