TABAOS.ID,- Kecelakaan lalu lintas terjadi di tengah perayaan Idul Adha 1441 H di Maluku. Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Seram, tepatnya depan Bandara Udara Amahai, Negeri Soahuku Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, antara mobil avanza dan sepeda motor, Jumat, 31 Juli 2020 pukul 14.45 WIT.
Dalam kecelakaan tersebut, tiga korban meninggal dunia. Dua diantaranya meninggal di lokasi kejadian, dan satu korban lainnya di RSU setempat setelah dievakuasi. Sedangkan dua kendaraan mengalami tabrakan, dalam kondisi ringsek, akibat benturan yang keras.
“Pengemudi mobil avanza berusaha untuk mengendalikan kendaraannya untuk menghindari tabrakan”.
Selain menabrak pengemudi motor, mobil juga menabrak tembok pagar rumah warga setempat hingga roboh.
Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resort Maluku Tengah Ajun Komisaris Denny Sandera menjelaskan mobil Toyota Avanza Silver Nopol DE 1025 B dikendarai Imran Wattimena, 25 tahun, melaju dari arah Negeri Negeri Rutah, Kecamatan Amahai, membawa penumpang Supriadi Litiloly.
Sedangkan sepeda motor yamaha vino warna putih Nopol DE 6783 BD dikendarai Nurul Hikmah, 18 tahun, membonceng temannya Nelam Wandasari, 20 tahun bergerak dari arah berlawanan, Kota Masohi menuju Rutah.
Berdasarkan keterangan saksi, kata dia, diduga kuat mobil melaju dengan kecepatan tinggi sehingga masuk ke lajur kanan dan berujung menabrak pengendara motor dari arah berlawanan.
“Pengemudi mobil avanza berusaha untuk mengendalikan kendaraannya untuk menghindari tabrakan. Tapi jarak kedua kendaraan sangat dekat, sehingga tabrakan tidak terhindarkan,” ujarnya kepada Tagar, Sabtu, 1 Agustus 2020.
Akibat dari kecelakaan tersebut, Sandera mengatakan pengendara motor yakni Nurul Hikmah dan Nelam Wandasari langsung meninggal ditempat kejadian. Pengemudi mobil, Imran Wattimena mengalami robek pada bagian kepala sebelah kanan dan memar pada mata kiri.
Sedangkan penumpang mobil, mengalami patah tangan kiri, kanan dan dada, serta luka robek di pelipis sebelah kiri.
“Keempat korban dilarikan ke RSUD Masohi, dan setelah beberapa jam kemudian saudara Supriadi meninggal. Tindakan yang kita ambil, turun ke lokasi kejadian, olah TKP dan membawa korban ke RSUD Masohi serta memngamankan barang bukti. Sejumlah saksi juga kita mintai keterangan,” ucapnya. (CT-07)