TABAOS.ID,- Bunda Generasi Berencana (GenRe) Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad Ismail resmi mengukuhkan Misa Keliobas sebagai Bunda GenRe Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT) di Bula, Selasa (14/06/2022).
Selain mengukuhkan Bunda GenRe, Ketua TP PKK Provinsi Maluku itu juga membuka dengan resmi Pelatihan Fasilitafor Tim Pendampingan Keluarga (TPK) yang melaksanakan pendaampingan kepada sasaran prioritas pendampingan keluarga yang meliputi penyuluhan, fasilitasi pelayanan rujuka dan fasilitasi penerimaan program bantuan sosial serta survdilans/pengamatan berkelanjutan untuk mendeteksi dini faktor risiko stunting dan melakukan pelayanan kesehatan dan pelayanan lainnya untuk pencegahan resiko stunting.
Dalam arahannya Widya menjelaskan, salah satu visi misi dari Program GenRe adalah pendewasaan usia perkawinan. Ini sangat relevan dengan pencegahan stunting dari hulu karena usia saat menikah dan hamil menjadi aalah satu faktor resiko yang dapat melahirkan anak stunting.
“ Makin muda usia ibu saat hamil dan melahirkan, makin berisiko melahirkan anak yang stunting, “ katanya.
Untuk itu kata dia, Bunda GenRe sebagai “mama” dari remaja-remaja generasi muda diberbagai tingkatan wilayah, memiliki peran penting dalam pengasuhan dan pendampingan tumbuh kembang remaja teemasuk dalam mendukung upaya pendewasaan usia Peran tersebut lanjut isteti Gubernur Maluku ini, sangat penting dalam upaya percepatan penurunan stunting.
Dikatakan, Program GenRe merupakan wadah untuk mengembangkan karakter anak bangsa, karena mengajarkan remaja untuk mrnjauhi pernkkahan dini, seks pra nikah dan napza (narkotika, psikotropika dan xat aditif) guna menjadi remaja tangguh dan dapat berkontribusi dalam pembangunan serta berguna bagi nusa dan bangsa.
” Keberadaan Duta GenRe adalah untuk menekan maraknya prrmasalahan remaja dimana yang paling menonjol adalah permasalahan seputar seksualitas. GenRe memegang peranan penting untuk mensosialisasikan bahwa keluarga adalah segala galanya dan GenRe adalah program yang mengedepankan pembentukan karakter bangsa di kalangan generasi muda,” imbuhnya.
Dia berharap Bunda GenRe SBT sebagai Duta Penurunan Stunting, dapat berperan hingga dapat menekan penurunan angka stunting dari target penurunan stunting menjadi 20 persen di Provinsi Maluku pada Tahun 2024 dapat tercapai,” harap Widya. (T-10)