Murad Ismail : Jokowi Terpilih, Maluku diberi Jatah 1 Mentri. Umar Kei : Prabowo Jatah 2 Kursi Mentri Dong. Benarkah?

0
1721
Ilustrasi Jatah Kursi Mentri dari Maluku


TABAOS.ID,- Polemik kursi Mentri yang selama ini diperjuangkan oleh masyarakat Maluku kini menjadi isu strategis masing-masing tim pemenangan kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden Jokowi-Amin dan Prabowo Sandy.

Sempat dilontarkan isu jatah kursi mentri ini olehketua Umum Forum Pemuda Muslim Maluku, Umar Kei yang menyatakan kemenangan Prabowo-Sandi dalam Pilpers 2019 mendatang akan membawa keuntungan bagi Maluku.  Dua (2) jatah kursi menteri akan diberikan Prabowo bagi Maluku, jika menang dalam Pilpres mendatang.

Pernyataan tersebut diungkapkan Umar kepada sejumlah wartawan kepada wartawan di Ambon, Jumat, (2/11/2018) Tahun lalu.

Dikatakan, dua posisi menteri sudah menjadi komitmen bersama antar pemuda Maluku yang ada dibawah komandonya bersama dengan Prabowo. “Jangan liat Jokowi datang disini (Maluku) sudah 4 kali. Dia datang dengan uang negara, bukan uang pribadi. Lalu selanjutnya dia ada perhatikan Maluku? Tidak. Tidak ada orang Maluku yang duduk dijabatan-jabatan tertentu lalu memperhatikan Maluku. Dengan itu maka jatah 2 menteri, satu muslim dan satu Kristen, maka Maluku aman dan tidak ada lagi RMS dan OPM disini,”tuturnya waktu itu.

“Selama jadi Presiden, Joko Widodo ada kasih Menteri? Jembatan dan hal-hal lain itu milik Negara yang sudah diatur dari sekian tahun yang lalu. Jokowi hanya menjalankan saja. Kalau mau pilih Jokowi dia mau kasih menteri untuk Maluku? Tidak ada. Prabowo bilang orang Jawa boleh pilih Jokowi silakan, tetapi masa depan bangsa ini ada di Maluku,” kata Umar, kepada wartawan di Ambon, Jumat, (2/11/2018).

Sementara itu, ketegasan yang sama juga dilontarkan Gubernur Terpilih yang juga merupakan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Maluku pasangan Joko Widodo (Jokowi)- KH.Ma’aruf Amin, Irjen. Polisi (Purn) Murad Ismail.

Baca Juga  Gubernur Sambut Kedatangan Menhub, Menteri KKP dan Kepala BKPM RI

Pernyataan tersebut ditegaskan kepada sejumlah wartawan usai pertemuan dengan tim kampanye daerah (TKD) Jokowi-Maruf Provinsi Maluku, Senin (25/3/19) malam.

“Kali ini harus ada dan saya jamin ada. Mudah-mudahan, kita berdoa, semoga pa Jokowi bisa menang untuk kali kedua ini bersama pa Maruf Amin dan akan kelihatan realisasi menteri” tegas Murad.

Bahkan Mantan Orang nomor satu di jajaran Brimob Polri ini menjamin akan mendapat jatah kursi mentri jika Jokowi Amin terpilih untuk kedua kalinya.

Gubernur terpilih Maluku ini mengungkapkan bahwa putra putri terbaik Maluku akan duduk di kabinet jika Joko Widodo kembali terpilih menjadi presiden untuk kedua kalinya.

Gubernur Terpilih yang juga merupakan Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Maluku pasangan Joko Widodo (Jokowi)- KH.Ma’aruf Amin, Irjen. Polisi (Purn) Murad Ismail, saat memberikan keterangan pers di Hotel Santika, Senin (25/3/2019) malam. (Foto : Usman )

Menurut Murad, dia telah menemui Jokowi saat dirinya dilantik menjadi Komandan Brimob Polri, dan mantan Gubernur DKI Jakarta itu berjanji akan memilih salah satu putra-putri terbaik dari Maluku untuk diangkat menjadi menteri.

“Saya waktu itu sudah ketemu dengan Pak Jokowi dan ketika Jokowi terpilih kembali jadi Presiden orang Maluku sudah dijanjikan ada menteri itu, saya sudah dijanjikan jauh-jauh hari waktu saya menang Pilkada saya sudah ketemu sama jokowi,” katanya kepada wartawan di Ambon.

Murad mengungkapkan, sejumlah putra terbaik Maluku tercatat pernah dipercayakan menjadi menteri di era Orde Lama. Namun setelah itu tidak ada lagi orang Maluku yang dipercayakan untuk duduk di kabinet.

Menurut Murad, jika Jokowi kembali terpilih sebagai presiden, maka harapan seluruh orang Maluku untuk melihat putra terbaik daerah ini masuk ke jajaran kabinet akan terwujud. Sebab Jokowi telah memintanya untuk mencari sosok dari Maluku untuk dipersiapkan menjadi menteri.

Baca Juga  Surya Paloh : Kompetisi Pemilu Keras, Pers Jangan Jadi Pemicu Perpecahan

“Kita dari tahun 65, sudah 14 kabinet itu belum ada orang Maluku duduk di kabinet. Kali ini harus ada dan saya jamin ada. Pak Jokowi telah meminta saya menunjuk siapa yang nantinya menjadi menteri. Makanya mari kita berdoa semua agar Pak Jokowi bisa menang untuk kedua kali,” pintanya.

Namun saat ditanya oleh wartawan posisi mentri yang disiapkan oleh Pemerintah Daerah Maluku, untuk  diakomodir masuk kabinet jika Jokowi-Maruf terpilih, Gubernur  Maluku terpilih ini  mengaku Provinsi Maluku memiliki sumber daya manusia (SDM) yang banyak  mulai dari Profesor  yang banyak di bidang kompetensinya dan bisa didorong masuk sesuai kebutuhan.

“Semua terserah pa Jokowi mau berikan Maluku pada posisi sebagai menteri apa, kita siap saja. Tapi ada ruang untuk mendorong profesor atau guru besar di bidang yang dibutuhkan. Kalau bisa menteri di bidang kelautan dan perikanan,” Ujar mantan Kapolda Maluku itu.

Perang isu yang dilontarkan oleh kedua tim sukses pasangan calon presiden tersebut semoga saja bisa terealisasi nantinya setelah terpilih nanti. Dan benarkah posisi tawar Maluku untuk duduk di kursi Kabinet, jika kedua calon Presiden tersebut terpilih nanti ? ataukah Maluku kembali harus menelan ludah dan bermimpi untuk duduk di kursi empuk mentri untuk kesekian kalinnya ? (T05)