TABAOS.ID,- Operasi pencarian yang terhadap Nelayan asal Desa Tihulale, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) Ely Wattimury yang hilang saat melaut, dihentikan oleh tim Basarnas.
Hal ini setelah korban ditemukan oleh warga di pesisir Pantai Dusun Tanah Goyang, Desa Loki, Kabupaten SBB. Korban ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Informasi mengenai penemuan jasad korban dan penutupan operasi pencarian, disampaikan dalam rilis yang dikeluarkan Kantor Basarnas Kota Ambon, Rabu, 2 September 2020.
Kepala Basarnas Ambon, Djunaedi menyebutkan, jasad korban ditemukan pukul 09/00 Wit, Rabu, 2 September 2020. Ia juga menjelaskan bahwa jasad korban telah dievakuasi oleh Tim SAR Gabungan ke RSUD Piru, pukul 11.45 WIT.
“Dengan ditemukannya korban dalam keadaan meninggal dunia dan telah dievakuasi, maka pada 12.00 WIT, Operasi SAR dinyatakan selesai dan diajukan untuk ditutup. Kepada unsur SAR yang terlibat diucapkan terima kasih,” ucap Djunaedi.
Tim rescue gabungan, sempat melakukan operasi pencarian hingga memasuki hari ke-4, sebelum akhirnya korban ditemukan. Area operasi pencarian terhadap nelayan yang hilang di perairan Teluk Tihulale juga sempat diperluas.
Laporan hilangnya korban, diterima Kantor Basarnas Ambon, pukul 07.45 Wit, Minggu, 30 Agustus 2020 dari Kepala BPBD SBB, M. Tuharea. Pria berusia 71 tahun ini melaut pukul 05.30 Wit, Sabtu 29 Agustus, 2020 di perairan Desa Tihulale namun tak kunjung kembali.
Mendapat laporan warga, ditindaklanjuti dengan mengerahkan Team Rescue Kansar Ambon, menggunakan Rescue Truck Personil dan Rescue Car Tipe II. Tim telah bergerak menuju lokasi pencarian.
Selain Kantor SAR Ambon, unsur SAR lainnya juga dilibatkan untuk melakukan operasi, seperti Polsek Ammalatu, BPBD Kabupaten SBB, kelurga korban dan masyarakat setempat. Setelah 4 hari pencarian, korban akhirnya ditemukan.(T-07)
