TABAOS.ID,- Peristiwa kekerasan hingga mengakibatkan satu orang menjadi korban luka pada bagian kepala lantaran permasalahan pada internal keluarga Dahaklory, terjadi di Kecamatan Wonreli. Kabupaten Maluku Barat Daya, Minggu (6/6).
Kejadian berdarah ini berawal saat korban atas nama Cepu Dahaklory terlibat adu mulut dengan Edy Dahaklory karena persoalan salah satu dari keluarga Dahaklory meninggal dunia.
Menurut salah satu saksi, Semy Dahaklory, adu mulut yang terjadi hanya karena salah paham. Namun kejadian ini kemudian diperparah dengan tindakan dari Sony Dahaklory sosok Guru Honorer pada salah satu sekolah di Wonreli.
Berapa tidak, Sony yang saat itu telah naik pitam kemudian mengambil bongkahan batu sebesar buah kelapa dan menghantam ke bagian kepala dari Cepu Dahaklory hingga mengalami luka dan mengucurkan darah segar.
“Tidak bertanya, Sony malah langsung mengambil batu dan menghantam pada kepala Cepu yang adalah pamannya itu,” terang Semy.
Peristiwa yang terjadi sekitar pukul 11.00 WIT tersebut sudah ditangani pihak Polsek Wonreli. Pelaku sudah diamankan sementara para saksi yang melihat peristiwa berdarah ini belum dipanggil pihak Kepolisian untuk dimintai keterangan.
Disisi lain korban sudah dalam perawatan tim medis di Puskesmas Wonreli. Kepala Cepu atau korban harus dijahit 11 jahitan karena luka hantaman dari pelaku.
(TCJ/TIM)