TABAOS.ID,- Hasil Swab Test yang dilaksanakan Sekretariat DPRD Maluku terhadap 234 peserta, yang meliputi ASN, anggota dewan, tenaga kontrak, petugas fraksi dan wartawan, secara keseluruhan telah diketahui.
Dari Swab Test yang dilakukan sejak tahap I hingga tahap III, ditemukan 51 spesimen yang positif terjangkit Covid-19.
Sekretaris Dewan, Boedewin Wattimena, mengatakan, 51 peserta Swab test dilingkup Sekretariat DPRD Maluku itu telah dihubungi untuk melakukan isolasi, baik di lokasi karantina yang telah disediakan pemerintah maupun rumah masing-masing.
Selain itu, sebagai langkah antisipasi penyebaran Covid-19 selama aktifitas perkantoran di Kantor DPRD, telah dilakukan langkah perketatan aturan bagi setiap pengunjuang yang datang, dengan cara pembatasan.
“Langkah yang kita ambil dengan perketat setiap pengunjung, karena di Kantor DPRD sendiri telah didapati ada yang positif Covid-19 dan ada yang tidak. Sehingga setiap pengunjung harus ada pembatasan, dan tempat yang dituju juga akan diatur secara tersendiri,” terang Wattimena.
Hal itu dilakukan agar setiap pengunjung tidak lagi seenaknya datang dan sesuka hati, masuk ke ruang-ruang komsisi atau pimpinan, termasuk ruang kerja Anggota DPRD.
“Saat ini dewan sedang fokus pada pembahasan APBD, nanti setelah pembahasan anggota dewan, pihak sekrestariat DPRD akan kembali berkoordinasi dengan Sekda, Gubernur dan para pimpinan DPRD, agar kembali mensterilkan kantor ini untuk beberapa hari kedepan,” tutupnya. (T-07)