TABAOS.ID,-Tenaga guru dan kependidikan untuk penempatan di SMA/SMK merupakan formasi terbanyak dalam seleksi CPNS tahun 2019 di lingkup Pemrov Maluku, yang diumumkan Rabu (13/11). Jumlahnya mencapai 262 jabatan dari kuota 369 yang diformasikan.
Rinciannya, guru Bahasa Jerman 8 formasi, Fisika dan Kimia masing-masing 6 formasi, Nautika Kapal Penangkap Ikan 5 formasi, Biologi dan Agribisnis Pangan dan Holtikultura masing-masing 4 formasi dan guru Antropologi 3 formasi.
Sedang 2 formasi lainnya untuk jabatan guru Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian dan Teknik Kendaraan Ringan.
Ada pula, guru Keperawatan, Teknik Konstruksi Kayu, Teknik Kontruksi Batu dan Beton, Teknik Komputer dan Jaringan, Teknik Instalasi Listrik, Perawatan Kesehatan Ternak, Multimedia, Ekonomi, Agribisnis Ternak Unggas dan Ruminansia serta Administrasi Perkantoran masing-masing 1 formasi.
Formasi terbanyak kedua adalah formasi jabatan Tenaga Teknis sebanyak 90 formasi. Sedangkan formasi jabatan Tenaga Kesehatan, 10 formasi. Di antaranya 3 formasi untuk jabatan Dokter Umum dan 2 jabatan Dokter Gigi untuk penempatan RSUD dr Haulussy Ambon.
Ada juga 7 formasi jabatan khusus penyandang disabilitas. Untuk formasi jabatan ini, jabatan guru Bahasa Indonesia 28 formasi jabatan, Matematika 27 formasi, Bahasa Inggris 22 formasi, Sosiologi 20 formasi, Geografi, TIK dan Prakarya Kewirausahaan masing-masing 15 formasi, Pendidikan Jasmani dan Kesehatan 14 formasi, PPKN dan Seni Budaya masing-masing 10 formasi.
Berdasarkan pengumuman Nomor: 01/PANSELDA.CPNS/XI/2019 tentang penerimaan CPNS di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku Tahun Anggaran 2019 tertanggal 11 November, ditandatangani Ketua Panitia Seleksi (pansel) Kasrul Selang, pendaftaran seleksi CPNS ini dibuka 15 November secara online di https://sscasn.bkn.go.id. Sedang penutupan pendaftaran, 28 November 2019.
Dilansir kabartimurnews.com Kepala Bidang Pengadaan Dan Informasi BKD Provinsi Maluku, Israh Budi menjelaskan soal kriteria pelamar, yaitu pertama, pelamar umum adalah pelamar yang dapat melamar pada semua jabatan formasi umum yang kualifikasi pendidikannya sesuai dengan persyaratan jabatan. Kedua, pelamar penyandang disabilitas adalah pelamar yang mengalami keterbatasan fisik, kelainan, kerusakan pada fungsi gerak yang diakibatkan oleh kecelakaan atau pembawaan sejak lahir (bukan disabilitas intelektual, mental, dan/atau sensorik). Dengan ketentuan mampu melakukan tugas seperti menganalisa, mengetik, menyampaikan buah pikiran, dan berdiskusi. Contoh: amputasi, celebral palsy (kelainan kongenital pada gerakan, otot, atau postur) dan orang kecil.
Ketiga, pelamar formasi jabatan Polisi Pamong Praja (Ahli Pertama, Pelaksana/Terampil, Pelaksana Pemula/Pemula) adalah pelamar yang saat ini merupakan Tenaga Honor/Kontrak sebagai Anggota Satuan Polisi Pamong Praja pada Pemprov Maluku.
Seleksi CPNS ini kata Israh terdiri atas 3 tahapan dengan sistem gugur meliputi Seleksi Administrasi secara online, Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) menggunakan Computer Assisted Test (CAT), dengan bobot 40 persen, Seleksi Kompetensi Bidang (SKB), menggunakan Computer Assisted Test (CAT), dengan bobot 60 persen. Bagi pelamar formasi jabatan guru sertifikasi Sertifikat akan diberikan nilai maksimal SKB.
Pelaksanaan ujian bertempat di UPT. BKN Karang Panjang Ambon, Jln. A.I.S. Nasution No. 8 Karang Panjang Ambon.
“Jadi pendaftaran secara online 15-28 November, 17 Desember pengumuman hasil seleksi administrasi, 18-20 Desember masa sanggah, 27 Desember pengumuman hasil sanggah sekaligus pengumuman peserta SKD, sementara SKDnya di Februari 2020, SKBnya Maret 2020 dan pengumuman hasil akhir April 2020,”jelasnya.
Untuk persyaratan dan formasi secara detailnya, calon pelamar dapat langsung mengakses ke SSCASN atau website Pemda Provinsi Maluku.
Disinggung apakah 11 Kabupaten/Kota juga sudah secara resmi mengumumkan pembukaan pendaftaraan bersama-sama dengan Pemda Maluku, Israh membenarkannya. “Betul, seluruh instansi provinsi/kabupaten/kota se-Maluku sudah bisa diakses pada SSCASN,” akuinya.(T02)