TABAOS.ID,- Kehadiran Wagub Maluku Barnabas N. Orno yang juga adalah Kader Partai PDI Perjuangan ke MBD untuk melakukan kampanye politik kepada pasangan Bupati dan Wakil Bupati Nikolas Kilikily dan Desianus Orno nomor urut 01 dengan jargon Kalwedo dalam perhelatan politik serentak di MBD pada tanggal 9 Desember 2020 sangat mengecewakan pengurus dan anggota dari Partai Nasdem, Demokrat, Hanura dan PKPI di Kabupaten MBD. Karena ke empat partai ini merupakan partai Koalisi bagi pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Benyamin Th. Noach dan Agustinus L. Kilikily yang diusung oleh Partai PDI Perjuangan.
Narasumber yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan “Wakil Gubernur adalah kader Partai PDIP semestinya ke MBD untuk memberikan dukungan kepada Paslon yang di dukung oleh PDIP, tapi malah terbalik yakni memberikn dukungan kepada paslon yang di usung partai Golkar dan Gerindra” jelasnya dalam rilis Senin (09/11/2020)
Sikap politik dan perbuatan Wagub ini sangat mengecewakan pengurus, anggota dan simpatisan keempat partai yang ada.
Dikatakannya sebagai Pengurus, Anggota simpatisan partai-partai Koalisi kami meminta kepada Pimpinan Partai PDI Perjuangan mulai dari DPC MBD, DPD MALUKU dan DPP di jakarta untuk memberikan tindakan keras berdasarkan Aturan Partai PDI Perjuangan kepada Wagub Maluku yang adalah Pengurus dan Anggota partai.
“Karena sebagai Kader Partai-partai Koalisi bagi Paslon Bupati dan Wakil Bupati di kabupaten tidak ingin hasil kerja keras kami dilapangan untuk memberikan kemenangan kepada Paslon yang didukung PDI Perjuangan namun hasilnya nanti PDI Perjuanganlah yg punya nama besar dan di akui kehebatannya sementara kadernya menghianati perintah Partainya”tutupnya (T-07)
