TABAOS.ID,- Satu lagi pasien dalam pemgawasan (PDP) meninggal. Ia adalah, RL. Wanita beeusia 60 tahun ini meninggal dalam status perawatam medis di RS Sumber Hidup (GPM) yang melalui rapid test reaktif diduga terinfeksi Virus covid 19 .
Warga Halong atas, RT 022/RW 008 Kecamatan Baguala, Kota Ambon itu, kini sudah dimakamkan di taman pemakaman khusus (TPK) Covid 19 di Desa Hunuth. Namun Untuk swabnya sudah diambil untuk diuji PCR guna memastikan penyebab pasti korban meninggal karena Covid 19.
Sebelumnya, pasien masuk ke Rumah Sakit Sumber hidup dengan keluhan demam, sesak napas dan kondisi yang lemas, karena keluhan sakitnya yang menjurus ke Covid-19, maka dilakukan rapid test dan hasilnya reaktif.
Satusnya kemusian ditimgkat ke PDP dan dirawat di Rumah Sakit Sumber Hidup dengan standar penanganan covid-19 mulai tanggal 16 Mei 2020 pukul 09.00 Wit dengan keluhan gejala Covid-19, setelah beberapa jam dirawat korban kemudian sekitar pukul 16.00 WIT Pasien tersebut dinyatakan meninggal dunia.
Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Covid 19 Maluku, Kasrul Selang mengatakan, pasien tersebut selanjutnya, dimakamkan di tempat pemakaman khusus (TPK) Covid 19 di Desa Hunuth. “Untuk swabnya sudah diambil untuk diuji PCR guna memastikan penyebab pasti korban meninggal karena Covid 19,”kata Kasrul.
Pukul 20.40 Wit Jenazah diantar oleh protokoler penanganan dan percepatan covid 19 dan dikawal oleh kepolisian dari polsek Nusaniwe.
Pasien tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar Kota Ambon namun pasien tersebut diduga tertular lewat orang dalam pemantauan ataupun orang tanpa gejala di kota Ambon. (T-06)
