TABAOS.ID,-Setelah mengikuti berbagai pentahapan mulai dari tes seleksi administrasi, tertulis, phisiko test, kesehatan dan berakhir dengan wawancara, maka Tim Seleksi (Timsel) calon anggota KPU Maluku akhirnya menetapkan tujuh nama calon KPUD Maluku periode 2019-2024.
Tujuh nama calon anggota KPU Maluku yang terpilih yakni Samsul Rifan Kubangun, Hanafi Renwarin, Abdul Khalil Tianotak, Rommi Imelda Rumambi, Almudatsir Sangadji, La Alwi dan Enggelbertus Dumatubun.
“Ketujuh putra-putri terbaik Maluku ini nantinya akan dipilih sebagai anggota KPU Maluku periode 2019 – 2024,” kata Sekretaris Timsel calon anggota KPU Maluku, Reny Heronia Nendissa, saat menggelar konfrensi pers di Hotel Manise, Ambon, Sabtu (16/3/2019).
Namun demikian lanjut Nendisa masih tersisa satu tahapan akhir yang harus dilalui 7 calon anggota KPU Maluku ini yakni uji kelayakan dan kepatutan yang akan berlangsung di KPU pusat.
“Dari hasil uji kelayakan dan kepatutan nantinya akan ditetapkan 5 nama dari 7 nama tersebut yang akan menjadi anggota KPU Maluku,”Ucap Dia
Sementara itu Ketua Timsel Calon Anggota KPU Maluku Amir Kotarumalos dalam mengawali sambutannya mengatakan tahapan seleksi calon anggota KPU Maluku periode 2019 – 2024 berlangsung dari awal dan jauh dari intervensi, kalaborasi, agitasi, provokasi dan lain-lain. Bahkan melakukan seleksi ini Timsel mempertaruhkan masa depan masing-masing anggota Timsel.
“kami bekerja dibawah Kitab Sucidan kami bekerja menandatangi fakta integritas dengan mempertarukan integritas keluarga, integritas kami dan mempertarukan masa depan kami. Selain itu kita melaksanakan berbagai tahapan seleksi secermat mungkin dan seadil mungkin,” ujar Amir.
Bahkan menurut Amir dalam seleksi ini, ada ketidakpuasan dari berbagai kalangan terhadap hasil tersebut.
“banyak juga yang dia puas dengan hasil seleksi ini, namun demi Negara proses ini dilanjutkan dan dilaksanakan dengan secepat mungkin dan seadil mungkin dan tiba saatnya kita sampai pada pengumuman hasil tes wawancara dan tes kesehatan,”Ucap Amir.
Amir juga mengajak masyarakat Maluku terutama pers sebagai pilar ke empat dari demokrasi untuk terus mengawal hasil seleksi ini hingga akhir dan menemukan calon anggota KPU Maluku yang menjadi harapan masyarakat Maluku.
“ saya mengajak masyarakat Maluku dalam hal ini Pers sebagai perwakilan masyarakat di Maluku dan sebagai pilar ke-4 dalam komponen demokrasi untuk mengajak masyarakat Maluku lewat opini publik lewat arahan-arahan pers dan sebagainya untuk menyaksikan dan mengikuti proses menjaring calon-calon anggota KPU yang terbaik,”Tandas Dia
Dosen dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Pattimura ini juga mengatakan dari sekian banyak peserta dari awal hingga akhir, timsel akan meyerahkan 7 orang ke KPU RI nantinya.
“Timsel telah melakukan seleksi mulai dari Psikotest, Kesehatan, dan kesehatan terbagi atas kesehatan fisik, jiwa, dan narkoba. Kemudian dilanjutkan dengan wawancara yang terbagi atas pengetahuan Pancasila, UUD, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, dan pengetahuan Demokrasi danKepemiluan,”Jelas Amir
Setelah melewati proses tersebut, lanjut Amir maka Tim seleksi akhirnya secara langsung bisa mengumumkan nama-nama terbaik.
“Proses telah dilewati dan akhirnya KPU RI akan memilih orang-orang terbaik dari putra-puta Maluku untuk bisa mengembangkan amanah demokrasi electoral di Provinsi Maluku dan menciptakan kekuatan demokrasi aras lokal electoral dengan sebaik-baiknya dalam setiap pergantian anggota partai dan setiap pergantian annggota-anggota legislative,”Ujar Dia
Selanjutnya dalam Berita Acara Sekertaris Tim seleksi Reny Heronia Nendissa membacakan nama-nama calon anggota KPU Maluku yang telah lulus seleksi kesehatan maupun wawancara.
Berdasarkan hasil penelitian Administrasi, Tes Tertulis, Tes Psikologi, Tes Kesehatan dan Tes Wawancara Calon Angoota KPU Provinsi Maluku,maka 7 nama calon Anggota KPU Provinsi Maluku dinyatakan lulus seleksi, diantaranya Samsul Rifan Kubangun, Hanafi Renwarin, Abdul Khalil Tianotak, Rommi Imelda Rumambi, Almudatsir Sangadji, La Alwi dan Enggelbertus Dumatubun.
Ketujuh calon Anggota KPU Provinsi Maluku tersebut ditetapkan dengan surat keputusan seleksi dengan nomor : 24/PU/81/Timsel-Prov/III/2019
“ dan langsung saja, kami dari Timsel direncanakan hari minggu (17/03/2019) besok, akan menyerahkan hasil ke KPU RI di Jakarta,” Terang Nendisa
Hal senada juga disampaikan Stevi Melay, Anggota Timsel lainnya juga menambahkan Timsel KPU Provinsi Maluku telah berkomitmen untuk sebelum tanggal 18 maret nanti, semua proses dan hasil seleksi akan diserahkan ke KPU RI di Jakarta.
“Harapan Timsel dan ini juga menjadi harapan besar masyarakat Maluku bahwa proses fit dan propertesitu dilakukan secepatnya oleh KPU RI dalam kerangka mengisi kekosongan dari masa jabatan yang telah berakhir oleh Komisioner KPUD Demisioner, saya kira itu,”Harap Melay
Diakhir Konfrensi Pers, Ketua Tim Seleksi Amir Kotarumalos menyampaikan berbagai pesan dan ucapan terima kasih dari berbagai pihak sehingga seleksi tersebut bisa selesai.
“Memang demokrasi electoral kalau memakai Tesa Atinton, bukan karena hasil tapi karena proses. Jika proses tertanggung jawab maka hasil dapat diterima. Namun jika proses tidak tertanggung jawab, maka sudah barang tentu hasil tidak bisa diterima.Untuk itulah ada lembaga-lembaga pelaksana public seperti KPU dan jajarannya untuk mengawal proses-proses demokrasi electoral,” Ujar Dia
Selain itu, tambah Kotarumalos dengan seleksi tersebut memberikan legilimasi kepada para komisioner yang nantinya terpilih.
“Untuk itulah seleksi ini diadakan, untuk memberikan kekuatan, legitimasi kepada komisioner-komisioner yang terpilih, maka dalam proses ini setidaknya transparan dan dapat diterima oleh publik, untuk itu teman-teman pers adalah lembaga yang tugasnya untuk memberikan pencerahan kepada masyarakat dalam proses-proses pertanggungjawabkan publik,”
Diakhir sambutannya Ketua Tim Seleksi Calon KPU Maluku ini mengucapkan rasa terima kasihnya kepada berbagai pihak yang mendukung mereka dalam bekerja.
“Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Berikutnya kepada Pokja KPU Provinsi Maluku atas berbagai dukungannya serta pihak keamanan yang dimana telah membantu untuk mengawal proses seleksi diawal hingga akhir seleksi,”Tutup Amir.(T05)
