Kasrul : RSUP Leimena Siap Lakukan Vaksinasi Covid-19

0
1029

TABAOS.ID,- Program vaksinasi virus corona di Maluku akan dimulai pada Jumat, (15/1/2021), dan tentu kesiapan terkait dengan pelaksanaan vaksinasi hari ini (14/1) dilakukan untuk dapat memastikan agenda besok dapat berjalan dengan maksimal di RSUP Dr Johanes Leimena, Kec.Teluk Ambon.

Kasrul Selang yang dipercayakan sebagai ketua Harian Satgas Covid-19 Provinsi Maluku nampak sibuk mengatur hal teknis terkait dengan persiapan Vaksinasi  yang akan digelar besok Pukul 08.00 Wit pagi.

Dijelaskan Kasrul, kesiapan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Maluku sampai saat ini telah 98% dan 2% moment pelaksanaan-nya di besok hari (15/01/2021)

“Pertama mungkin kita berterimakasih kepada semua pihak yang sampai hari ini bekerja untuk persiapan yang sampai hari ini sudah 98% kesiapan RSUP dalam proses besok, artinya tinggal 2% persen yaitu pelaksanaan-nya saja,” paparnya kepada awak media di sela kunjungan ke RSUP Leimena Kamis (14/01)

Foto : Ketua Harian Satgas Covid-19 Provinsi Maluku, Kasrul Selang saat memantau kesiapan RSUP Leimena untuk proses Vaksinisasi yang akan digelar besok (15/01/21).

Ungkap Kasrul, Gubernur adalah orang pertama yang nantinya akan divaksinasi covid-19 sesuai prosedur atau SOP yang berlaku.

“Besok ini kita akan mulai pertama kali dengan Pak Gubernur, kemudian sesuai dengan prosedurnya, SOP-nya dari meja satu untuk pendaftaran, meja dua untuk scraning , meja 3 untuk vaksinasi dan meja empat tunggu hasil selama 30 menit,” tuturnya

Ia juga menyampaikan, setiap calon penerima vaksin akan dikirimkan SMS dan akan diregistrasi untuk divaksinasi.

“Jadi setiap calon yang akan divaksin besok sudah dapat SMS blast ( berupa SMS wajib mengikuti pelaksanaan vaksinasi Covid-19), nanti besok kita tunjukan SMS dari operator 119 itu, nantinya diregistrasi lagi ,” katanya

Foto : Saat Simulasi dilakukan oleh Tenaga Kesehatan kepada Sekertaris Dispora Provinsi Maluku di RSUP Leimena, kawasan Desa Poka-Rumah tiga Kec. Teluk Ambon Kamis (14/01).

Lebih lanjut kata kasrul, akan ada pemeriksaan klinis secara sederhana serta tanya jawab sebelum dilakukan Vaksinasi, hal ini dilakukan untuk mengetahui kelayakan calon penerima vaksin.

Baca Juga  Junus Tipka: Saatnya Maluku Bergerak Mendorong Perubahan

“Nanti di meja kedua itu ada pemeriksaan klinis yang sederhana tensi, pemeriksaan suhu ada tanya jawab dengan penerima vaksin nanti dikelompokkan penyakit-penyakit yang belum bisa saat ini, bukan tidak bisa tapi belum saatnya divaksin, ya kalau lolos di meja dua baru ke meja tiga di sini (meja 3) baru lakukan suntikan, biasanya di lengan oleh vaksinator yaitu juru vaksin yang sudah dilatih,” rincinya

Sambungya, setiap calon Vaksinasi akan diobservasi setelah 30 menit mendapatkan penyuntikan Vaksin.

“Setelah itu 30 menit kita lakukan observasi jangan sampai ada efek-efek lokal yang timbul seperti merah, bengkak dan seterusnya, 30 menit jika tidak ada gejala yang berat maka akan dikasih kartu Vaksinasi, nanti 14 hari berikutnya barulah yang bersangkutan datang kesini untuk vaksin lagi karena berlaku dua kali, ” rincinya

Kasrul juga menyampaikan, besok akan ada vaksinasi secara serentak yang dilakukan di pusat-pusat kesehatan Kota Ambon.

“Jadi kita berharap hal ini mulai besok, setelah itu teman-teman di Kota Ambon serentak di pusat-pusat kesehatan termasuk di RSUP, nah karena tahap pertama di Kota Ambon kurang lebih ada hampir 3000 yang diberikan vaksin dan tahap pertama yaitu seluruh SDM kesehatan maka Vaksinasi dilaksankan di kantor masing-masing,” paparnya

Tak lupa Ia juga menyampaikan dukungan awak media untuk dapat menyukseskan Vaksinisasi di besok hari (15/01)

“Kalau dia kerja di RSUP berarti nanti Vaksinasi disini, kalau kerja di Puskesmas rumah tiga tentu vaksinnya di sana, untuk itu kita berharap dukungan semua pihak, terutama dukungan teman-teman media,” himbaunya

“Tentu besok teman-teman forkopimda (Forum Komunikasi Pimpinan Daerah) memberikan contoh kepada Masyarakat mengenai manfaat dari pada vaksin Covid-19,” tutupnya (T-07)

Baca Juga  Maluku dalam Perspektif Pembangunan dan Kepemimpinan