TABAOS.ID ,- Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku Kasrul Selang melakukan klarifikasi terkait dengan pemberitaan 46 pegawai kantor Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang terindikasi positif Covid-19.
Kasrul menjelaskan secara keseluruhan kantor Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) yang terindikasi positif covid-19 hanya 26 orang saja yang menurut hasil Swab Positif Covid-19
“Jadi untuk pegawai BPOM perlu diketahui sekali lagi ada 26 orang yang terpapar Covid-19 , dimana 25 orang dirawat di Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) selama 14 hari karna tak bergejala dan untuk 1 orang yang bergejala dirawat di RSUD Haulusy Ambon” ujar Kasrul yang adalah Ketua Gugus Harian Provinsi Maluku diruang kerjanya (4/08)
Ia (Kasrul) juga menyampaikan bahwa untuk proses pelayanan di BPOM tetap melakukan aktifitas seperti biasa, begitupula tenaga analis swab yang ada di BPOM tetap melakukan uji Swab seperti biasanya karna tidak terpapar Covid-19
” Perlu diketahui Kantor pelayanan (BPOM) tetap ada, kebetulan 11 tenaga analis Swab yang bekerja, itu tidak terpapar jadi mereka masih tetap kerja” sambung Dia
Kasrul yang adalah Gugus Tugas Maluku mengungkapkan dirinya sangat ber-empati terkait dengan Kondisi Para Pegawai BPOM Ambon yang hari ini terkonfirmasi Positif Covid-19 sehingga Ia berharap kondisi ke 26 orang tersebut, cepat membaik dan dapat melakukan aktifitas perkantoran seperti biasanya
“Gugus tugas sangat berempati dengan kejadian ini semoga semua pasien dapat sembuh begitu pula para pegawai BPOM yang hari ini Positif Covid-19, kami berharap bahwa kondisi mereka cepat membaik sehingga dapat melakukan aktifitas perkantoran seperti biasanya” tutup Kasrul
