TABAOS.ID,- Puluhan warga yang mengatasnamakan masyarakat adat Negeri Kilang, melakukan aksi unjuk rasa didepan Balai Kota Ambon, Senin (18/02/2019) pagi.
Aksi unjuk rasa dari puluhan warga Negeri Kilang ini nyaris ricuh di depan Kantor Balai Kota Ambon. Massa kesal karena kelalaian Pemerintah Kota yang belum juga melantik Raja Definitif di Negeri Kilang.
Aksi protes puluhan pengunjuk rasa ini lantaran Negeri Kilang 2 tahun ini mandek dan tidak ada perhatian pemerintah disana.
Mereka menuntut Walikota Ambon, Richard Louhenapessy untuk segera melantik raja Negeri Kilang. Dimana, hingga kini Pejabat Desa sudah memerintah selama 2 tahun, yang tentunya bertentangan dengan aturan yang hanya mensyaratkan 6 bulan memimpin.
“Apakah anak Negeri kilang tidak mampu untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan Negeri sehingga harus orang lain,” cetus Minsen Tenine, koordinator aksi, saat menyampaikan orasinya di depan balai Kota, senin pagi tadi.
Menurut para pengunjuk rasa, dalam proses pelantikan raja, mereka menilai bahwa Pemkot lamban dan terkesan acuh. Karena itu, mereka minta hari ini juga Pemkot segera menetapkan tanggal pelantikan Raja Negeri Kilang.
“Bahwa untuk mempercepat proses kami minta Wali Kota Ambon untuk segera berhentikan penjabat Negeri Kilang, karena kami menganggap yang bersangkutan tidak menjalankan tugas dengan baik,” ujar orator itu.
Mereka juga minta, Walikota segera melakukan evaluasi terhadap Saniri Negeri Kilang, dan segera mempercepat proses pelantikan.
Aksi unjuk rasa puluhan warga Negeri Kilang ini masih terus berlanjut dan dikawal ketat aparat Kepolisian. (T05)
